Nama Bilqis merupakan salah satu nama yang disebutkan dalam Al-Quran, terutama dalam kisah Nabi Sulaiman dalam Surah An-Naml (27:23-44). Bilqis adalah nama Ratu dari Kerajaan Saba atau Sheba, sebuah kerajaan kuno yang diyakini berada di wilayah Yaman modern atau daerah di sekitar Laut Merah.
Kisah Bilqis terkenal dalam Al-Quran karena pertemuan antara beliau dengan Nabi Sulaiman. Ketika Nabi Sulaiman mengirim utusan untuk mengundang Bilqis ke jalan yang benar, utusan tersebut membawa surat dari Nabi Sulaiman yang berisi panggilan untuk menyembah Allah, Sang Pencipta langit dan bumi. Bilqis memutuskan untuk menyelidiki dan menghadapi Nabi Sulaiman dengan membawa hadiah yang besar. Saat dia tiba di istana Nabi Sulaiman, dia terkejut dengan kekuasaan dan kebijaksanaan yang dimiliki oleh Nabi tersebut serta keajaiban alam yang menjadi bagian dari kekuasaannya.
Nama Bilqis dalam kisah ini juga mencerminkan kepemimpinan yang kuat, kecerdasan, dan keberaniannya untuk mencari kebenaran. Dia adalah sosok yang cerdas, bijaksana, dan tidak ragu untuk mencari pengetahuan yang lebih dalam. Keputusannya untuk menghadapi Nabi Sulaiman menunjukkan sikap terbuka dan keinginannya untuk memahami kebenaran di balik ajakan dari seorang pemimpin agama yang berbeda.
Baca Juga: Arti Nama Ghania Dalam Al-Quran
Nama Bilqis dalam konteks ini sering kali diinterpretasikan sebagai simbol kekuatan, kecerdasan, dan kebijaksanaan wanita. Kisahnya menyoroti pentingnya kesempatan untuk belajar dari orang lain, bahkan jika mereka berasal dari latar belakang atau keyakinan yang berbeda. Selain itu, kesediaannya untuk berpikir kritis dan mencari kebenaran menunjukkan bahwa pentingnya dalam agama, sekaligus menghormati kebijaksanaan dan pengetahuan dari berbagai sumber.
Meskipun kisah Bilqis tidak diperinci sepanjang Al-Quran, namun pesannya yang mendalam tentang kecerdasan, keberanian, dan sikap terbuka dalam mencari kebenaran telah menjadi inspirasi bagi banyak orang. Nama Bilqis dalam konteks ini membawa makna yang luas, mewakili kekuatan wanita, kepemimpinan yang bijaksana, dan pentingnya untuk terus mencari pengetahuan serta kebenaran di sepanjang perjalanan hidup.
